Tim Penilai Adipura Dari Kementerian LH Kunjungi Tanggamus Selama Tiga Hari, Nyatakan Penanganan Sampah Di Pasar Kota Agung Perlu Dibenahi.

oleh

 

Tanggamus — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus mendapat kunjungan tim penilaian Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) dalam rangka tahap pembinaan dan pendampingan tekhnis.

Kegiatan tim tersebut berlangsung tiga hari dimulai dari hari Rabu 06,Kamis 07 dan Jumat 08/08/2025.

Saat penilaian di pasar Kota Agung tim KLH tampak meninjau kebersihan pasar, bagaimana ketersediaan kotak sampah dan cara penempatan sampah. Tidak luput juga tim penilai menyoroti Tempat Pembuangan Sementara (TPS) sampah yang ada di areal pasar setempat.

Tim juga meninjau fasilitas dan sarana sanitasi yang ada di pasar seperti tempat pembuangan limbah pasar di lapak ikan kemudian kondisi toilet bersih, tempat cuci tangan serta sistem pembuangan air limbah yang baik.

Menurut salah seorang tim penilai KLH Jundi dalam kunjungannya sebagai penilai banyak katagori Adipura yang harus di lihat dan dicek di Kabupaten Tanggamus seperti pemukiman, perkantoran, pengolahan sampah dan pasar.

“Jadi semua sarana yang ada di Kabupaten itu yang mempunysi issu terkait lingkungan hidup itu harus dicek,” kata Jundi Kamis (07/08/2025).

Jundi menerangkan untuk wilayah Provinsi Lampung Kementerian LH menurunkan empat tim penilai. Sejauh ini tim telah turun menilai di Kabupaten Tanggamus, Kota Bandar Lampung, Tulang Bawang dan Pringsewu.

“Selanjutnya akan menyusul untuk penilaian Kabupaten Pesisir Barat dan Kabupaten Lampung Barat,” terangnya.

Jundi menambahkan, untuk Kabupaten Tanggamus dihari kedua penilaian ada beberapa hal yang harus dibenahi, seperti di Pasar Kota Agung untuk susunan pedagang pasar dan pertokoan sudah bersih rapi namun saat masuk kedalam pasar terlihat beberapa titik sampah yang tidak ditempatkan pada tempatnya yakni kotak sampah dan berserakan.

“Kemudian saat kami menilai taman Ir Soekarno, namanya sangat bagus namun fasilitas belum memadai dan juga pepohonan penghijauannya masih jarang sehingga tidak rindang dan belum tumbuh maksimal, memang saya dengar taman tersebut baru dibangun. Ya mudah mudahan kedepan taman itu menjadi lokasi santai yang nyaman dan sejuk oleh pepohonan,” ujarnya.

Selesai penilaian di pasar Kota Agung tim penilai melanjutkan penilaian di wisata pantai muara indah, disini tim menilai kebersihan, sanitasi dan sarana prasarana yang berkaitan lingkungan hidup di wisata pantai tersebut.

Tampak mendampingi tim penilai Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Hendra Wijaya Mega, ST, MT, MM, Kabid Lingkungan Hidup (LH) Asep, Kepala Pelaksana (Kalak) Pasar Kota Agung Fadli, Plt. Camat Kota Agung Khufronsyah serta Lurah Pasar Madang Mega Sari, SE.(WnTPP).

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *